Resep Tradisional Yang membuat Tubuh Jadi Sehat Bugar | Metrotani
Berita Terkini
Loading...

Tuesday, August 22, 2017

Resep Tradisional Yang membuat Tubuh Jadi Sehat Bugar


Hidup  sehat  dimulai  dari  kebiasaan  sehari-hari. nenek  moyang  kita mengajarkan  pola  hidup  sehat  antara  lain  lewat  minuman  tradisional yang diolah dari aneka bagian tanaman. di pasar swalayan, minuman-minuman  sejenis  itu  ditawarkan  dalam  bentuk  serbuk-serbuk  instan  di kemasan-kemasan kecil. resep meracik minuman itu sebenarnya sederhana dan bisa dibuat di rumah tanpa menyita waktu lama. tiru pengalaman nenek moyang kita dan dapatkan hidup sehat lewat ramuan tradisional.

Bukan secangkir teh manis, tapi rebusan rimpang jahe dan daun pandan. itulah minuman kesehatan warisan leluhur. Menyeruput minuman hangat asal rimpang Zingeberaceae itu bukan hanya mereguk kenikmatan serta kesegaran. namun,  juga  membangun  benteng  kesehatan  yang  kokoh. rimpang  jahe berkhasiat  melancarkan  aliran  darah  dalam  tubuh. bila  aliran  darah  lancar, tubuh pun sehat.

Mungkin benar ungkapan yang hidup di balik dinding keraton: ajining raga gumantung agunging driya. Penilaian atas diri seseorang  sangat dipengaruhi oleh  penampilan.  Penampilan  itu  tentu  saja  menyangkut  kesehatan tubuh. Sayangnya,  banyak  orang  mengkonsumsi  herbal  justru  ketika  sakit (herbal sebagai kuratif atau penyembuhan). Padahal, banyak ragam herbal yang juga berfaedah sebagai promotif alias meningkatkan kebugaran dan preventif atau pencegahan.

Herbal-herbal  itu  lezat  di  lidah. tak  ada  citarasa  pahit  seperti  citra yang  melekat  kuat  pada  jamu.  Yang  lebih  penting,  berkhasiat  menjaga kesehatan.  Khasiat itu dapat dirasakan, tentu saja jika pemilihan bahan baku dan  pengolahan  tepat.  Misalnya,  hanya  merebus  bahan  baku  berkualitas tinggi: rimpang tua dan belum bertunas. Kerap kali karena ingin mempunyai persediaan, rimpang-rimpang itu disimpan. akibat terlampau lama tak diolah, masa  dormansi  rimpang  pun  muncul. dormansi  adalah  keadaan  sementara tanaman tidak tumbuh akibat faktor genetik atau lingkungan.

Ketika bertunas, sebagian energi rimpang digunakan untuk pertumbuhan. dampaknya kandungan senyawa aktif pun berkurang. secara umum mengolah bahan  minuman  kesehatan  dalam  kondisi  segar  lebih  baik  daripada kering. Meski  demikian,  bahan  kering  tetap  dapat  diolah  sepanjang bersih,  tanpa cendawan.

Selain bahan baku, wadah perebusan juga penting. banyak yang merebus herbal  dalam  wadah  besi  sehingga  terjadi  reaksi  kimia. bahan  terbaik  untuk perebusan adalah kaca tahan panas atau pireks. Kaca itu tak akan bereaksi dengan  herbal,  tetapi  harganya  relatif  mahal.  Pilihan  lain  keramik  tanah  liat yang  murah,  mudah  didapat,  dan  yang  penting  higienis.  Jika  keramik  tanah liat yang kita pilih, isi dengan air cucian beras dan panaskan hingga mendidih. tujuannya untuk menghilangkan aroma tanah. rebuslah herbal dalam kondisi tertutup  agar  uap  air  akibat  pemanasan  yang  masih  mengandung  senyawa aktif tak hilang.

Kadang-kadang usai mengkonsumsi herbal, seseorang mual diikuti diare. Bila itu terjadi, jangan berprasangka buruk kepada herbal. Yang salah bukan herbala,  tetapi  mungkin  ada  masalah  dengan  pencernaan  kita.  Mual-mual diikuti diare, pertanda terjadi detoksifikasi untuk mengeluarkan racun tubuh. Herbal sangat adaptif di tubuh kita sepanjang pengolahannya benar.

Kita   dapat   mengkonsumsi   suatu   jenis   minuman   kesehatan   selama sepekan.  Frekuensinya  2  kali  sehari  pada  pagi  dan  sore.  Pekan  berikutnya, kita  dapat  menggantinya  dengan  minuman  herbal  lain.  Pergiliran  itu  dapat pula  disesuaikan  dengan  kondisi kesehatan. Misalnya,  ketika  batuk  pilihlah beras  kencur. Atau  bagi  perempuan  yang  tengah  datang  bulan,  minumlah kunyit asam.

Perpaduan  jahe-temumangga  atau  kunyit  asam,  hanya  beberapa  dari minuman kesehatan. Masih banyak minuman kesehatan berbahan herbal lain yang  mudah  dibikin  dan  berkhasiat.  Konsumsi  minuman  itu  salah  satu  cara paling efektif untuk menjaga kebugaran dan kesehatan. Harap maklum, dalam kehidupan  modern  radikal  bebas  bertebaran  di  mana-mana.  Pada  makanan atau minuman berpengawet, pewarna, dan penambah citarasa. Asap knalpot, rokok, stres semua memicu penyakit degeneratif.

Berikut  beberapa  minuman  kesehatan  berbahan  baku  herbal  dan  cara membuatnya. Dosis  dalam  resep  di  bawah  ini  tidak  berlaku  mutlak. Artinya, dosis dapat ditambah atau dikurangi sesuai selera dan kebutuhan. Penggunaan gula dapat digantikan madu bagi penderita diabetes mellitus.

A.  Bajigur

Minuman  tradisional indonesia dari  daerah  Jawa barat. Kerap disajikan  di  waktu  santai,  terutama saat udara dingin. Biasanya disandingkan  dengan  pisang  dan ubi   rebus. Bajigur   dihidangkan dalam keadaan hangat.  Sebaiknya dibuat  untuk  satu  kali  penyajian, karena  citarasanya akan berbeda jika dihangatkan berkali-kali. Bajigur mengandung jahe. rimpang tanaman Zingiber officinale ini berkhasiat  antara  lain  merangsang pelepasan hormon adrenalin, sehingga memacu pelebaran pembuluh darah. Aliran   darah bergerak  lebih  lancar  dan  tekanan darah menurun. Jahe biasanya digunakan untuk mengobati rematik dan  gangguan  pencernaan. Daun pandan    selain memberi aroma wangi juga bermanfaat sebagai tonikum dan merangsang   nafsu makan.

Bahan

- Santan : 1 liter, dari 1 butir kelapa
- Jahe Zingiber officinale : 2 ruas, dimemarkan
- Daun pandan Pandanus amaryllifolius : 3 lembar
- Gula merah : 125 g
- Kopi : 2 sendok teh

Cara membuat

Didihkan semua bahan.  Masukkan kopi, aduk hingga merata.  Saring, dan sajikan dalam gelas saji.  Disajikan saat masih hangat.

B. Bandrek

Bandrek merupakan modifikasi lain dari bajigur. Bedanya  bandrek  juga  mengandung aneka   rempah   seperti   cengkih, sereh, pala juga  mengandung  susu. Seperti  juga  bajigur, bandrek  paling  pas  disajikan  panas  saat  udara dingin atau musim hujan. Bandrek berguna untuk menghangatkan badan, meringankan batuk, dan masuk  angin. Jahe  mengandung  antioksidan yang bisa  membantu  sistem  imunitas  tubuh melawan patogen asing. Daun pandan membantu
mengatasi  pegal  linu  dan  rematik. Daun  sereh berkhasiat  mengeluarkan  angin  di  dalam  perut, mencegah kembung, dan menambah nafsu makan.

Bahan

- Jahe Zingiber officinale : 250 g, kupas lalu memarkan
- Daun pandan Pandanus amaryllifolius : 2 lembar
- Sereh Andropogon nardus : 2 batang, dimemarkan
- Gula merah : 150 g, disisir
- Cengkih Syzygium aromaticum : 5 buah
- Gula pasir : 75 g
- Susu segar : 200 ml
- Air : 2 liter

Pelengkap

- Kacang tanah, disangrai lalu kupas kulitnya
- Kolang kaling yang sudah direbus bersama gula
- Kelapa muda serut

Cara Membuat:

Rebus air, jahe, daun pandan, sereh, gula merah, gula pasir, cengkih hingga mendidih dan sedikit mengental.  Tuangkan susu segar.  Didihkan sebentar.  Angkat  dan  saring. Bandrek  bisa  disajikan  langsung  atau ditambah bahan pelengkap.  Tata kelapa muda, kolang kaling, dan kacang tanah  dalam mangkok.  Tuang  kuah  bandrek,  sajikan  dalam  kondisi hangat.

C. Beraskencur

Khasiat: Meski namanya beras kencur, tetapi bahan penunjang lain cukup banyak seperti asam jawa dan kunyit. Khasiat minuman beras kencur adalah menghilangkan pegal-pegal otot dan persendian.

Bahan-bahan:

- Beras Oryza sativa : 60 g
- Rimpang kencur segar Kaempferia galanga : 15 g
- Rimpang jahe segar Zingiber officinale : 4 g
- Rimpang kunyit Curcuma domestica : sekelingking
- Buah asam jawa Tamarindus indica : 5 g
- Bunga cengkih Syzygium aromaticum : 5 buah
- Gula aren : 15 g
- Garam : secukupnya

Cara membuat:

1. Sangrai atau mengoreng tanpa minyak 60 gram beras hingga berbau harum.
2. Setelah disangrai tumbuk beras hingga halus.
3. Iris  tipis-tipis  semua  rimpang  bahan minuman herbal itu. Demikian  juga  bunga  cengkih, kulit  kayumanis, dan asam jawa. Satu  per  satu  masukkan  bahan  itu  ke  dalam  air  yang mendidih. Aduk beberapa saat.
4. Lima belas menit kemudian, matikan api, tambahkan garam dan gula secukupnya. Aduk hingga garam dan gula larut.
5. Saring rebusan itu ketika hangat dan beras kencur siap diminum.

google+

linkedin

About Author
  • metrotani.blog Read More

    0 comments:

    POST A COMMENT

     

    Gallery

    Tentang Metrotani Blog

    Metrotani Blog berdiri sejak 22 Agustus 2017, merupakan sebuah portal pertanian, peternakan dan perikanan sebagai sumber informasi dan pengembangan usaha dan bisnis.

    Hubungi Kami

    metrotani.info@gmail.com
    https://metrotani.blogspot.co.id/