Tikus musuh utama petani jagung. Hewan pengerat itu merusak tanaman jagung mulai dari pesemaian sampai panen. Mahasiswa dari Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro, Gangsar Lukmanjaya menciptakan bahan pengusir hama tikus dengan bahan brotowali dan jengkol. Gangsar merendam kedua bahan itu selama 2 hari. Ia menghaluskan dan menyaring kedua bahan. Jika hendak menggunakan ia melarutkan 1 kg hasil saringan pada 6 liter air bersih. Dosis untuk satu hektare lahan jagung memerlukan 168 liter air, 7 kg jengkol, dan 7 kg batang brotowali. Upaya itu efektif mencegah serangan tikus.
0 comments:
POST A COMMENT