Inilah Wanita Pembawa Keberuntungan! Yang Dijuluki The Trees of King. | Metrotani
Berita Terkini
Loading...

Friday, August 25, 2017

Inilah Wanita Pembawa Keberuntungan! Yang Dijuluki The Trees of King.


Apa yang terbayang di benak Anda waktu mendengar nama anggun, ratih, sari, ajeng, dan asrawaty?  Sosok gadis-gadis  berparas manis dan lemah  gemulai  mungkin  langsung  terlintas.  Namun,  di tangan PT Monfori Flora  nama-nama itu menjelma menjadi ragam kordilin pot berpenampilan menarik.

Kordilin?  Nama itu bagi sebagian orang  mungkin asing. Namun, bila  disebut nama lainnya: hanjuang pasti banyak orang langsung mengangguk tanda kenal. Hanjuang Cordyline sp lazim dimanfaatkan sebagai penghias halaman.  Penduduk  di  Tomohon,  Sulawesi  Utara,  menanam  tabaung nama di Celebes untuk batas pekarangan. Para  pemilik  perkebunan  di  Jawa  Barat  memakai andong-andong nama di Jawa berdaun  merah  untuk  menandai  teritori  masing-masing.  Sementara  di  Banten, anggota famili Agavaceae itu ditanam di pekuburan sebagai pengganti nisan.
Ajeng(Kiri), Kartika(Kanan) Daun Varlegata
Kepopuleran sang lily palm pun mendunia. Masyarakat Hawaii percaya, bila  menanam  kordilin  membawa  keberuntungan. Sementara  para pelaut Polinesia membawa ti plant berwarna hijau dalam perahu sebagai simbol kekuatan. Hanjuang disebut sebagai tanaman keajaiban, miracle plant, dan
tanamannya para raja, trees of king.

Perempuan

Terlepas  dari  “tuah”  dan  “kekuatan”-nya,  penampilan  kordilin  memang  menarik. Mulai dari yang berdaun hijau polos sampai variegata atau berwarna merah hati. Sosoknya kompak dengan daun menjuntai anggun. Pantas banyak pencinta  tanaman  hias  jatuh  hati.  Kordilin  kondang  sebagai  elemen  taman.  Apalagi la’i—nama di Hawaii—tahan banting. Ia relatif jarang diserang hama penyakit.  Sifat  yang  tidak  suka  terkena  matahari  penuh  membuat  juwang nama Melayu cocok sebagai tanaman hias indoor.
Asrawaty(Kiri), Lin(Kanan)
Belakangan muncul jenis-jenis lebih pendek dan kompak. Itu hasil olahan tangan  para  penyilang  di  Australia,  Hawaii,  dan  Thailand.  Karena  bersosok lebih mini, pantas dipajang sebagai penghias meja. Yang paling terkenal ialah baby  doll.  Daunnya  mungil  berwarna  merah  hati  dengan  tepi  merah  jambu. Jenis lain, firebrand dan kiwi.
Mutiara(Kiri), Tience(Kanan)
Delapan belas di antara si mini hadir di tanahair. Sebut saja ajeng yang berdaun  hijau  dengan  aksen  kuning  keemasan.  Anggun  berdaun  lanset  dengan warna cokelat tua. Daun sari gelap bergelombang. Sementara atika bersalur-salur merah tua dan merah muda.

Itu jenis-jenis Cordyline fruticosa koleksi PT Monfori Flora. Nama perempuan  sengaja  dipilih.  Selain  sebagai  pembeda,  juga  merujuk  pada sosok  kordilin  yang  cantik  bak  putri-putri.  Jenis  lain  dikoleksi  Ir  Widyawati di  Malang, dr. Purbo  Djojokusumo  dan  Karen  Syarif  di  Jakarta,  serta  Benara  Flora di Karawang. Dari pekarangan kordilin pun menjelma jadi tanaman pot pembawa keberuntungan.

google+

linkedin

About Author
  • metrotani.blog Read More

    0 comments:

    POST A COMMENT

     

    Gallery

    Tentang Metrotani Blog

    Metrotani Blog berdiri sejak 22 Agustus 2017, merupakan sebuah portal pertanian, peternakan dan perikanan sebagai sumber informasi dan pengembangan usaha dan bisnis.

    Hubungi Kami

    metrotani.info@gmail.com
    https://metrotani.blogspot.co.id/